Mengungkap Kedalaman Pendidikan Agama Islam: Contoh Soal PAI Kelas 4 Kurikulum 2013 yang Menginspirasi Pembelajaran Holistik
Pendidikan Agama Islam (PAI) memegang peranan krusial dalam membentuk karakter dan moralitas generasi muda Indonesia. Lebih dari sekadar transfer pengetahuan, PAI bertujuan menanamkan nilai-nilai luhur, membimbing peserta didik memahami ajaran agama, serta mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Dalam konteks Kurikulum 2013 (K13), pembelajaran PAI di kelas 4 tidak hanya menekankan aspek kognitif, tetapi juga afektif (sikap) dan psikomotorik (keterampilan), menciptakan sebuah pengalaman belajar yang holistik dan bermakna.
Artikel ini akan mengupas tuntas contoh-contoh soal PAI kelas 4 K13 yang dirancang untuk menguji pemahaman komprehensif peserta didik, mulai dari aspek Al-Qur’an Hadits, Akidah, Akhlak, Fikih, hingga Sejarah Kebudayaan Islam (SKI). Dengan berbagai jenis soal seperti pilihan ganda, isian singkat, uraian, dan studi kasus, diharapkan artikel ini dapat menjadi panduan bagi guru, orang tua, dan peserta didik dalam mempersiapkan diri menghadapi evaluasi pembelajaran PAI yang berkualitas.

Prinsip Dasar PAI dalam Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 mengamanatkan pembelajaran PAI yang mengintegrasikan empat kompetensi inti (KI), yaitu KI-1 (Sikap Spiritual), KI-2 (Sikap Sosial), KI-3 (Pengetahuan), dan KI-4 (Keterampilan). Artinya, penilaian PAI tidak hanya berhenti pada seberapa banyak siswa menghafal materi, melainkan juga seberapa jauh mereka mampu:
- Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya (KI-1).
- Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan tetangga (KI-2).
- Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahu tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kebangsaan, kenegaraan, serta peradaban terkait fenomena dan kejadian (KI-3).
- Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan (KI-4).
Dengan demikian, soal-soal PAI kelas 4 K13 harus mampu mengukur semua aspek ini, mendorong peserta didik untuk berpikir kritis, menganalisis, dan mengaplikasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan nyata.
Ruang Lingkup Materi PAI Kelas 4 K13
Materi PAI kelas 4 K13 umumnya mencakup lima ruang lingkup utama, yang masing-masing memiliki fokus pembelajaran yang spesifik:
- Al-Qur’an Hadits: Meliputi pengenalan huruf hijaiyah, harakat, hukum bacaan dasar (tajwid sederhana), serta hafalan dan pemahaman makna surat-surat pendek Al-Qur’an seperti Al-Humazah, Al-Ashr, dan Al-Fil. Juga pengenalan hadits-hadits pilihan tentang kebersihan, niat, atau perilaku baik.
- Akidah: Menekankan pada keyakinan terhadap Allah SWT melalui Asmaul Husna (misalnya Al-Basir, Al-Adl, Al-Azim), serta pemahaman dasar tentang rukun iman (iman kepada Allah, malaikat, kitab, rasul, hari akhir, qada dan qadar).
- Akhlak: Mengajarkan dan membiasakan perilaku terpuji seperti jujur, amanah, hormat dan patuh kepada orang tua dan guru, kasih sayang, peduli lingkungan, serta menjauhi perilaku tercela seperti sombong, dengki, dan berbohong.
- Fikih: Meliputi tata cara bersuci (thaharah: wudhu, tayamum, mandi wajib), praktik shalat fardhu (gerakan, bacaan, waktu), serta pengenalan dasar tentang puasa Ramadhan.
- Sejarah Kebudayaan Islam (SKI): Membahas kisah-kisah teladan dari Nabi Muhammad SAW sejak lahir hingga masa kenabian, serta peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah awal Islam yang memberikan pelajaran moral dan keimanan.
Contoh Soal PAI Kelas 4 K13 Berdasarkan Ruang Lingkup Materi
Berikut adalah contoh-contoh soal yang bervariasi untuk setiap ruang lingkup materi, dirancang untuk menguji pemahaman holistik peserta didik.
I. Al-Qur’an Hadits
Materi ini fokus pada pengenalan dan pemahaman dasar Al-Qur’an serta Hadits sebagai pedoman hidup.
A. Pilihan Ganda
-
Surat Al-Humazah menceritakan tentang ancaman bagi orang yang suka…
a. Berpuasa
b. Bersedekah
c. Mengumpat dan mencela
d. Berdoa
Kunci Jawaban: c -
Lanjutan ayat berikut adalah: "Wa ‘ashri innal insana lafi khusr…"
a. Illa ladzina amanu
b. Wa tawashau bil haq
c. Wa ‘amilus sholihat
d. Illa man tawakkala alallah
Kunci Jawaban: a -
Hukum bacaan yang terjadi apabila nun mati (نْ) atau tanwin ( ً ٍ ٌ ) bertemu dengan huruf ba (ب) disebut…
a. Idzhar
b. Ikhfa’
c. Iqlab
d. Idgham
Kunci Jawaban: c
B. Isian Singkat
- Surat Al-Fil menceritakan tentang pasukan bergajah yang dipimpin oleh raja __.
Kunci Jawaban: Abrahah - Bunyi surat Al-Ashr ayat ke-3 adalah "Wa tawashau bil haqqi wa tawashau ___".
Kunci Jawaban: bish shabri - Huruf hijaiyah yang dibaca panjang karena ada alif, wawu sukun, atau ya sukun disebut bacaan __.
Kunci Jawaban: Mad
C. Uraian/Esai
- Sebutkan 3 pelajaran penting yang dapat diambil dari kisah pasukan bergajah dalam surat Al-Fil!
Contoh Jawaban: 1) Kekuasaan Allah SWT tidak terbatas. 2) Allah SWT melindungi Ka’bah dari kejahatan. 3) Orang yang sombong dan berbuat jahat akan dihancurkan oleh Allah SWT. - Bagaimana cara kita menerapkan makna surat Al-Ashr dalam kehidupan sehari-hari?
Contoh Jawaban: Dengan menggunakan waktu sebaik-baiknya untuk kebaikan, tidak menunda-nunda pekerjaan, saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran, serta tidak menyia-nyiakan waktu dengan hal yang tidak bermanfaat.
D. Studi Kasus/Analisis
- Anisa sering menunda-nunda pekerjaannya, sehingga tugas sekolahnya menumpuk dan ia sering tidur larut malam. Ia juga sering menghabiskan waktu luangnya dengan bermain game online daripada membantu orang tuanya.
Menurutmu, apakah perilaku Anisa sudah sesuai dengan ajaran surat Al-Ashr? Jelaskan mengapa!
Contoh Jawaban: Perilaku Anisa belum sesuai dengan ajaran surat Al-Ashr. Surat Al-Ashr mengajarkan kita untuk menghargai waktu dan menggunakannya untuk kebaikan. Menunda pekerjaan dan menghabiskan waktu luang untuk hal yang tidak bermanfaat adalah bentuk menyia-nyiakan waktu. Seharusnya Anisa menggunakan waktunya untuk belajar, membantu orang tua, dan beribadah agar tidak merugi.
II. Akidah
Bagian ini menguji pemahaman siswa tentang keyakinan dasar dalam Islam, termasuk Asmaul Husna dan Rukun Iman.
A. Pilihan Ganda
-
Asmaul Husna "Al-Basir" memiliki arti…
a. Maha Adil
b. Maha Melihat
c. Maha Agung
d. Maha Mendengar
Kunci Jawaban: b -
Iman kepada malaikat adalah rukun iman yang ke…
a. Satu
b. Dua
c. Tiga
d. Empat
Kunci Jawaban: b -
Salah satu sifat wajib bagi Allah SWT yang berarti Maha Berdiri Sendiri adalah…
a. Qidam
b. Baqo
c. Qiyamuhu binafsihi
d. Wahdaniyat
Kunci Jawaban: c
B. Isian Singkat
- Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Esa, ini menunjukkan bahwa Allah SWT bersifat __.
Kunci Jawaban: Wahdaniyat - Rukun Iman ada __ perkara.
Kunci Jawaban: Enam - Malaikat Jibril bertugas menyampaikan __.
Kunci Jawaban: Wahyu
C. Uraian/Esai
- Jelaskan makna Asmaul Husna "Al-Adl" dan berikan contoh perilaku yang mencerminkan keyakinan terhadap sifat tersebut dalam kehidupan sehari-hari!
Contoh Jawaban: Al-Adl artinya Allah Maha Adil. Contoh perilakunya adalah bersikap adil kepada teman-teman, tidak memihak dalam sebuah perselisihan, dan tidak curang saat bermain atau ujian. - Mengapa kita harus beriman kepada malaikat? Jelaskan hikmahnya!
Contoh Jawaban: Kita harus beriman kepada malaikat karena mereka adalah makhluk ciptaan Allah yang patuh dan menjalankan perintah-Nya. Hikmahnya adalah kita menjadi tahu bahwa ada makhluk Allah yang selalu mengawasi perbuatan kita (seperti malaikat Raqib dan Atid), sehingga kita akan lebih berhati-hati dalam berbuat dan selalu berusaha berbuat kebaikan.
D. Studi Kasus/Analisis
- Di sekolah, Doni melihat temannya, Rio, menyontek saat ujian. Doni tahu bahwa menyontek adalah perbuatan curang. Doni teringat bahwa Allah SWT Maha Adil (Al-Adl) dan tidak menyukai kecurangan.
Apa yang sebaiknya dilakukan Doni? Bagaimana ia bisa menerapkan keyakinannya terhadap Asmaul Husna Al-Adl dalam situasi ini?
Contoh Jawaban: Doni sebaiknya melaporkan perbuatan Rio kepada guru dengan jujur dan baik-baik. Doni menerapkan keyakinannya terhadap Al-Adl dengan bersikap adil dan tidak membiarkan kecurangan terjadi, karena Allah SWT Maha Adil dan tidak menyukai ketidakadilan atau kecurangan. Doni juga bisa menasihati Rio secara pribadi setelah ujian agar tidak mengulangi perbuatannya.
III. Akhlak
Fokus pada pembentukan karakter dan perilaku terpuji serta menjauhi perilaku tercela.
A. Pilihan Ganda
-
Sikap patuh dan hormat kepada orang tua akan mendatangkan…
a. Kemarahan
b. Kesusahan
c. Keberkahan dan pahala
d. Musibah
Kunci Jawaban: c -
Orang yang selalu berkata apa adanya dan tidak pernah berbohong disebut memiliki sifat…
a. Amanah
b. Jujur
c. Rendah hati
d. Sabar
Kunci Jawaban: b -
Berikut ini adalah contoh perilaku terpuji terhadap lingkungan, kecuali…
a. Membuang sampah pada tempatnya
b. Menyiram tanaman
c. Mencoret-coret tembok sekolah
d. Membersihkan selokan
Kunci Jawaban: c
B. Isian Singkat
- Orang yang bisa dipercaya dan menunaikan janji disebut memiliki sifat __.
Kunci Jawaban: Amanah - Salah satu adab kepada guru adalah __ saat beliau berbicara.
Kunci Jawaban: Mendengarkan - Berbicara kotor dan menyakiti perasaan orang lain termasuk akhlak __.
Kunci Jawaban: Tercela
C. Uraian/Esai
- Jelaskan mengapa sifat jujur sangat penting dalam kehidupan sehari-hari! Berikan contohnya.
Contoh Jawaban: Sifat jujur sangat penting karena jujur akan membuat orang lain percaya kepada kita, hati menjadi tenang, dan hidup lebih berkah. Contohnya, jika kita menemukan dompet yang terjatuh, kita harus mengembalikannya kepada pemiliknya. Jika kita melakukan kesalahan, kita harus berani mengakui kesalahan tersebut. - Bagaimana cara kita menunjukkan kasih sayang kepada sesama makhluk Allah SWT, seperti hewan dan tumbuhan?
Contoh Jawaban: Terhadap hewan, kita bisa memberinya makan jika melihatnya kelaparan, tidak menyiksa atau menyakitinya, dan memeliharanya dengan baik. Terhadap tumbuhan, kita bisa menyiramnya, merawatnya, dan tidak merusak tanaman.
D. Studi Kasus/Analisis
- Sita tidak sengaja memecahkan vas bunga kesayangan ibunya. Ia sangat takut dimarahi. Adik Sita menyarankan agar Sita menyembunyikan pecahan vas tersebut dan tidak memberitahu ibu.
Jika kamu adalah Sita, apa yang akan kamu lakukan? Kaitkan jawabanmu dengan akhlak terpuji yang diajarkan dalam Islam!
Contoh Jawaban: Jika saya adalah Sita, saya akan segera memberitahu ibu tentang apa yang terjadi, meskipun saya takut dimarahi. Ini adalah perilaku jujur dan bertanggung jawab. Dalam Islam, kejujuran sangat diutamakan, dan mengakui kesalahan adalah tanda keberanian. Dengan jujur, ibu mungkin akan memaafkan dan memberikan nasihat, daripada marah karena saya berbohong.
IV. Fikih
Meliputi praktik ibadah dasar yang wajib dipahami dan dikuasai siswa.
A. Pilihan Ganda
-
Salah satu rukun wudhu adalah…
a. Mengucapkan salam
b. Membaca niat
c. Membasuh telinga
d. Mengusap kepala
Kunci Jawaban: b -
Shalat Ashar dikerjakan pada waktu…
a. Terbit fajar
b. Tengah hari
c. Sore hari sebelum matahari terbenam
d. Setelah matahari terbenam
Kunci Jawaban: c -
Keadaan tidak ada air atau tidak boleh menggunakan air untuk bersuci, maka kita bisa melakukan…
a. Mandi
b. Istinja
c. Tayamum
d. Wudhu
Kunci Jawaban: c
B. Isian Singkat
- Gerakan shalat setelah rukuk adalah __.
Kunci Jawaban: I’tidal - Syarat wajib puasa Ramadhan salah satunya adalah beragama __.
Kunci Jawaban: Islam - Bagian tubuh yang wajib dibasuh saat berwudhu meliputi wajah, kedua tangan sampai siku, sebagian kepala, dan kedua kaki sampai __.
Kunci Jawaban: Mata kaki
C. Uraian/Esai
- Sebutkan 3 hal yang membatalkan wudhu!
Contoh Jawaban: 1) Buang angin/kentut. 2) Buang air kecil/besar. 3) Tidur nyenyak. 4) Bersentuhan kulit laki-laki dan perempuan yang bukan mahram. - Jelaskan tata cara shalat fardhu secara singkat (mulai dari niat hingga salam)!
Contoh Jawaban: Dimulai dengan niat dalam hati, takbiratul ihram (mengangkat tangan sambil mengucapkan Allahu Akbar), membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek, rukuk, i’tidal, sujud pertama, duduk di antara dua sujud, sujud kedua, lalu berdiri lagi untuk rakaat berikutnya (atau duduk tahiyat akhir jika rakaat terakhir), dan diakhiri dengan salam.
D. Studi Kasus/Analisis
- Rina sedang sakit dan tidak bisa menggunakan air untuk berwudhu karena akan memperparah sakitnya. Waktu shalat Dhuhur sudah tiba.
Apa yang harus Rina lakukan agar tetap bisa melaksanakan shalat? Jelaskan langkah-langkahnya!
Contoh Jawaban: Rina harus melakukan tayamum sebagai pengganti wudhu. Langkah-langkah tayamum adalah: 1) Niat tayamum. 2) Mengusap wajah dengan debu suci (sekali usap). 3) Mengusap kedua tangan sampai siku dengan debu suci (sekali usap). Setelah tayamum, Rina bisa langsung melaksanakan shalat Dhuhur.
V. Sejarah Kebudayaan Islam (SKI)
Materi ini fokus pada kisah-kisah inspiratif dari sejarah Islam, terutama teladan Nabi Muhammad SAW.
A. Pilihan Ganda
-
Nabi Muhammad SAW lahir di kota…
a. Madinah
b. Makkah
c. Palestina
d. Mesir
Kunci Jawaban: b -
Gelar yang diberikan kepada Nabi Muhammad SAW karena sifatnya yang sangat jujur dan dapat dipercaya adalah…
a. Al-Amin
b. Al-Qur’an
c. Al-Hakim
d. Al-Arif
Kunci Jawaban: a -
Ayah Nabi Muhammad SAW bernama…
a. Abu Thalib
b. Abdullah
c. Abdul Muthalib
d. Abu Bakar
Kunci Jawaban: b
B. Isian Singkat
- Nabi Muhammad SAW lahir pada tanggal 12 Rabiul Awal tahun __.
Kunci Jawaban: Gajah - Nabi Muhammad SAW diasuh oleh kakeknya yang bernama __.
Kunci Jawaban: Abdul Muthalib - Ibu Nabi Muhammad SAW bernama __.
Kunci Jawaban: Aminah
C. Uraian/Esai
- Sebutkan 3 sifat teladan Nabi Muhammad SAW yang harus kita contoh dalam kehidupan sehari-hari!
Contoh Jawaban: 1) Jujur: selalu berkata benar. 2) Amanah: dapat dipercaya dan menepati janji. 3) Sabar: tidak mudah marah dan selalu menghadapi cobaan dengan tenang. 4) Kasih sayang: menyayangi semua makhluk. - Mengapa Nabi Muhammad SAW disebut sebagai teladan terbaik bagi umat manusia? Jelaskan!
Contoh Jawaban: Nabi Muhammad SAW disebut teladan terbaik karena beliau memiliki akhlak yang sangat mulia, selalu berkata benar, menepati janji, penyayang, pemaaf, adil, dan sabar. Semua perilakunya adalah contoh nyata ajaran Islam yang harus kita ikuti agar hidup kita baik di dunia dan akhirat.
D. Studi Kasus/Analisis
- Rizal adalah anak yang pintar, tetapi ia sering menyombongkan diri dan meremehkan teman-temannya yang kurang pandai. Ia juga terkadang berbohong untuk menghindari hukuman.
Jika kamu ingin menasihati Rizal agar meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW, sifat apa yang akan kamu tekankan dan bagaimana cara kamu menasihatinya?
Contoh Jawaban: Saya akan menasihati Rizal untuk meneladani sifat rendah hati dan jujur Nabi Muhammad SAW. Saya akan menjelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW tidak pernah sombong meskipun beliau adalah utusan Allah yang paling mulia, dan beliau selalu jujur. Saya akan menasihati Rizal dengan lembut, mengajaknya membaca kisah-kisah Nabi, dan menjelaskan bahwa bersikap rendah hati akan membuat teman-teman menyukainya, sementara jujur akan membuatnya dipercaya.
Pentingnya Variasi Soal dan HOTS dalam PAI K13
Pemberian variasi soal seperti pilihan ganda, isian singkat, uraian, dan studi kasus sangat penting dalam PAI K13.
- Pilihan Ganda dan Isian Singkat: Berguna untuk mengukur pemahaman konsep dasar, hafalan, dan daya ingat.
- Uraian/Esai: Mengembangkan kemampuan berpikir logis, mengorganisir ide, dan menjelaskan konsep dengan bahasa sendiri. Ini melatih Higher Order Thinking Skills (HOTS) pada level analisis dan evaluasi.
- Studi Kasus/Analisis: Merupakan jenis soal yang paling relevan dengan K13. Soal ini menuntut peserta didik untuk menganalisis suatu situasi, mengaitkannya dengan ajaran agama, dan merumuskan solusi atau sikap yang tepat. Ini melatih HOTS pada level aplikasi, analisis, dan bahkan mencipta (solusi). Melalui studi kasus, nilai-nilai PAI tidak hanya dipahami secara teoritis, tetapi juga diinternalisasi dan diwujudkan dalam perilaku nyata.
Tips untuk Guru dan Orang Tua dalam Pembelajaran PAI Kelas 4
- Ciptakan Lingkungan Belajar yang Menyenangkan: Gunakan metode interaktif seperti bercerita, bermain peran, diskusi kelompok, atau proyek sederhana (misalnya membuat poster adab) untuk materi Akhlak.
- Integrasikan dengan Kehidupan Sehari-hari: Selalu kaitkan materi PAI dengan pengalaman nyata anak. Misalnya, saat belajar tentang jujur, tanyakan pengalaman anak tentang kejujuran.
- Prioritaskan Pemahaman dan Aplikasi, Bukan Hanya Hafalan: Meskipun hafalan (surat pendek, doa) penting, pastikan anak memahami makna dan hikmah di baliknya.
- Menjadi Teladan: Guru dan orang tua adalah cerminan bagi anak. Tunjukkan akhlak terpuji dalam keseharian.
- Beri Ruang Diskusi dan Pertanyaan: Dorong anak untuk bertanya dan berdiskusi tentang hal-hal agama yang mereka tidak pahami.
- Berikan Apresiasi dan Koreksi yang Membangun: Hargai setiap usaha anak dan berikan masukan dengan cara yang positif.
Kesimpulan
Pendidikan Agama Islam kelas 4 Kurikulum 2013 adalah fondasi penting dalam membentuk generasi yang beriman, berakhlak mulia, dan berwawasan luas. Soal-soal PAI yang komprehensif dan bervariasi, terutama yang berorientasi pada HOTS dan studi kasus, tidak hanya mengukur pengetahuan tetapi juga kemampuan siswa dalam mengaplikasikan nilai-nilai agama dalam kehidupan. Dengan dukungan penuh dari guru dan orang tua, diharapkan setiap anak Indonesia dapat tumbuh menjadi pribadi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kokoh spiritualnya dan mulia akhlaknya, siap menghadapi tantangan zaman dengan bekal keimanan yang kuat.

Leave a Reply